Lancelot dan Odette


Dikisahkan bahwa Lancelot adalah seorang pangeran yang berasal dari keluarga Baroque. Nama keluarga Baroque terkenal sebagai bangsawan di Land of Dawn yang sangat terhormat. Sang kesatria Lancelot diceritakan sebagai salah satu pewaris keluarga yang berhasil mengembangkan potensinya. Seni fencing atau menggunakan pedang tajam menjadi salah satu tradisi turun-temurun di keluarga Baroque.

Sebagai anak laki-laki yang ditakdirkan untuk menjaga martabat keluarga Baroque, Lancelot berhasil menguasai seni fencing. Lancelot sangat gemar sekali bermain anggar dan rutin berlatih setiap hari nya. Dengan begitu skill anggar milik Lancelot menjadi semakin terlatih dan menjadi semakin lebih hebat. Kehidupan nya yang damai terganggu semenjak Magical Tribe datang dan berusaha untuk menyerang kota tempat kediamannya. Ada suatu saat dimana Lancelot masih mabuk dan dalam pengaruh alkohol yang kuat, dia nekat dan memutuskan untuk menyerang Magical Tribe seorang diri. Keangkuhan dan kenekatan Lancelot ini dibalas dengan kekalahan dirinya yang mendapatkan serangan balik cukup telak dari Magical Tribe. Lancelot yang mulai kewalahan dan kondisi tubuh nya sudah melemah akhir nya memutuskan untuk melarikan diri ke hutan dan tanpa dia sadari terjatuh dari tebing. Lancelot terdampar di pinggir danau dan ketika sudah sadar dia berada dalam sebuah kastil yang bagus. Lancelot kaget karena melihat ada seorang putri cantik yang sedang mengobati nya. Putri tersebut bernama Odette Windsor.


Lancelot akhir nya tinggal untuk beberapa saat di kastil milik keluarga Odette. Di sana Lancelot belajar beberapa ilmu sihir dan mulai jatuh cinta dengan Odette. Karena lama dan rutin belajar sihir di sana, akhir nya skill anggar Lancelot semakin lebih baik karena dikombinasikan dengan ilmu sihir yang telah dipelajari nya. Lancelot menciptakan skill anggar dengan gerakan manuver bayangan yang cukup baik dan kuat.
Kepribadian nya yang angkuh mulai hilang setelah bertemu Odette yang berhasil membuat nya jatuh cinta. Dengan hati yang murni, Odette bisa merasakan ketulusan di dalam jiwa Lancelot. Melihat betapa murninya jiwa Odette, Lancelot jatuh hati kepada putri yang gemar tersenyum ini. Keduanya pun merasa terlahir untuk satu sama lain.

Kisah cinta dari kedua Hero ini ternyata punya referensi yang cukup menyedihkan. Nama Swan Lake bisa dikaitkan dengan sebuah opera dan judul lagu klasik. Pada kisah tersebut, sang pangeran dan putri yang terpisah oleh masalah latar belakang ini diceritakan punya kisah tragis dan mati bersama. Itulah kenapa Odette dan Lancelot akan mengingat kekasihnya setiap kali mati di dalam pertarungan.

Di sisi lain, dilangsir dari Wikipedia, Sir Lancelot du Lac (berarti Lancelot dari danau, dibaptis sebagai Galahad) adalah salah seorang Kesatria Meja Bundar dalam legenda Arthurian. Ia biasanya digambarkan sebagai kawan erat Raja Arthur dan prajurit terbaik pada masanya — sampai perselingkuhannya dengan Ratu Guinevere terungkap, menyebabkan perang sipil yang dimanfaatkan Mordred untuk memusnahkan kerajaan Arthur.
Penampilan pertamanya sebagai karakter utama ada di Le Chevalier de la Charette karangan Chrétien de Troyes', ditulis di abad kedua belas yang mana kisahnya dijabarkan dalam bagian yang disebut Prose Lancelot, seringnya dengan latar belakang dan rangkaian peristiwa yang bertentangan.

Sir Lancelot, seorang ksatria yang gagah berani dan perkasa adalah orang kepercayaan King Arthur, baik di medan perang, atau kehidupan sehari-harinya. Keduanya ditakuti oleh lawan-lawannya, karena selalu mampu mendominasi pertempuran, dan sangat ahli memainkan pedang.
Namun, kisah persahabatan mereka berakhir setelah hubungan gelap antara Sir Lancelot dan Ratu Guinevere, istri King Arthur terbongkar. Percintaan terlarang itu bahkan menjadi tema besar pada sejumlah karya sastra mengenai kisah percintaan. Dalam buku “Idylls of the King” karya Tennyson, dan “Le Morte d’Arthur” karya Malory, kisah hubungan gelap itu menjadi tema dominan.
Lancelot dikisahkan sebagai putra dari Raja Britalia, seorang raja dari wilayah Inggris Raya pada abad Pertengahan. Tetapi Lady of the Lake membawa Lancelot bayi ke kastilnya di wilayah danau. Setelah tumbuh dewasa, Lancelot mengabdikan dirinya di Istana Arthur. Sementara Lady of the Lake terus menjadi pelindung Lancelot sepanjang hidupnya.
Hubungan asmara Lancelot yang singkat dengan putri Elaine dari Astolat menghasilkan Sir Galahad, seorang ksatria terhormat di antara semua ksatria Meja Bundar. Belakangan diketahui, Elaine mengakhiri hidupnya karena merana akan cintanya kepada Lancelot yang tidak berbalas.
Kendati Lancelot termasuk dalam bagian kelompok ksatria Cawan Suci, namun moral yang ia miliki tidak cukup baik untuk dapat menemukannya. Lancelot memang dikenal tangguh di medan perang, tetapi sifatnya tidak sebaik kemampuannya sehingga ia banyak melakukan kesalahan yang berasal dari kehidupan pribadinya.

Ketika King Arthur mengetahui hubungan gelapnya dengan Guinevere, Sir Lancelot membawa sang ratu melarikan diri ke kastil Joyous Garde, milik Lancelot. Bahkan menurut catatan, Sir Lancelot tega membunuh rekan-rekannya yang mengetahui hubungan asmaranya itu.
Setelah melarikan diri cukup lama, Lancelot akhirnya mengembalikan Guinevere ke Camelot. Sementara itu, ia memilih pergi ke Prancis, guna mencari perlindungan. Setelah kematian King Arthur, Sir Lancelot kembali ke Inggris, dan belakangan mengetahui bahwa Guinevere telah menjadi biarawati.

Setelah itu, Lancelot memutuskan untuk menjadi sorang pengembara yang religius, membawa ajaran gereja. Ia pun lalu meninggal dunia tidak lama setelah kematian Guinevere. Namun legenda lain menyebut bahwa Sir Lancelot sempat menduduki takhta Inggris tetapi kemudian dibunuh oleh Mordred, keponakan Arthur yang membelot.

Sementara itu, dikutip dari Indozone, cerita tentang Odette Swan Lake sudah berumur lebih dari dua abad, namun pesonanya dan popularitasnya masih amat besar. Ini terbukti dari hadirnya film Black Swan yang dibintangi oleh Natalie Portman (2010). Cerita Swan Lake yang mengambil latar belakang kerajaan di Jerman itu mengisahkan tentang Ratu Angsa Odette yang disihir oleh Von Rothbart. Sang Ratu hanya bisa berwujud manusia antara tengah malam sampai fajar. Kutukan ini hanya bisa berakhir kalau ada seorang laki-laki yang mau mengikrarkan janji cinta sejati abadi.

Pangeran Siegfried yang akan berusia 21 tahun diminta menikah oleh ibunya. Di tengah kebingungan, sang pangeran memutuskan untuk berburu ke danau angsa. Saat akan memanah buruannya, sang pangeran melihat sosok Odette dari kejauhan. Terpesona dengan keanggunan Odette, sang pangeran pun jatuh cinta padanya. Mereka pun sering bertemu di danau angsa saat tengah malam hingga fajar menyingsing.
Pada hari ulang tahun Pangeran Siegfried tiba, sang pangeran mengundang Odette ke istana. Namun Von Rothbart yang murka karena mengetahui pangeran jatuh cinta pada Odette, menyandera Sang Ratu Angsa dalam sangkar besi. Memanfaatkan keadaan yang ada, Von Rothbart menyihir wajah anaknya Odile, menjadi seperti Odette. Pangeran pun terpesona dengan kecantikan Odile yang misterius serta menggoda.
Pangeran yang termakan tipu daya Von Rothbart pun mengira Odile adalah Odette-terlanjur bersumpah menikahi Odile. Pengkhianatan ini mengunci nasib Sang Ratu Angsa, Odette yang melemah tubuhnya karena sihir Von Rothbart pergi ke danau angsa dengan kesedihan yang mendalam.
Pangeran yang akhirnya sadar termakan tipu daya Von Rothbart pun menyusul Odette ke danau angsa dan meminta maaf kepada Odette. Odette berkata, dia tidak punya pilihan selain bunuh diri karena pada akhirnya dia pasti akan mati karena mantra Von Rothbart. Pangeran pun menyatakan ia akan ikut mati bersama Odette.
Von Rothbart pun muncul untuk mencegah pangeran bersatu dengan Odette namun dua sejoli itu telanjur menceburkan diri ke danau. Mantra Von Rothbart pun patah, kekuasaannya hancur. Dia juga menjadi saksi roh Pangeran Siegfried dan Odette naik ke langit, bersatu dalam kehidupan setelah kematian.


 Referensi :
Krall, Sarah. 2008. 100 Tokoh Legendaris yang berpengaruh di Dalam Sejarah Dunia. Tangerang : Karisma 

Komentar